Pernah nggak sih terpikirkan bagaimana K-Pop bisa menjadi industri yang sekuat itu. Bahkan mengalahkan industri musik sekelas Amerika. Banyak hal yang membuat K-Pop mampu merebut pasar musik dunia. Salah satunya adalah berkat kemampuan branding K-Pop yang menarik.
Dalam dunia bisnis, Branding merupakan hal penting yang harus diperhatikan, apalagi dalam ranah hiburan. Industri musik Korea atau disebut dengan K-Pop berhasil mencapai target audiens sampai manca negara.
Dalam format grup yang diaplikasikan pada talent-talent-nya, K-Pop mampu menemukan unique selling proposition untuk mendistrupsi pasar. Dengan talent-talent dalam format grup dengan tarian-tarian khasnya, ditambah penampilan yang menarik K-Pop mampu membuat anak-anak remaja di seluruh dunia tergila-gila.
Jurus Jitu Branding Ala K-Pop untuk Bisnis Anda
Tidak hanya secara musik, para agency talent di Korea pun mampu mengkonversikan penjualan mereka tidak hanya pada rilisan musiknya, tapi juga pada sponsorship, merchandise dan masih banyak lagi.
Jadi, gimana sih awal mula dari perkembangan industri K-Pop sampai bisa sebesar sekarang? Yuk, kita simak informasinya pada poin di bawah ini.
Bagaimana Awal Mula Industri K-Pop?
K-Pop adalah industri yang dimulai pada akhir 1980 dan juga pada awal 1990. Lee Soo Man, seorang penyanyi folk dan solois yang berkuliah di Amerika, mendirikan SM Studio pada tahun 1989 dengan tujuan membuat replika industri hiburan Amerika di Korea Selatan. Industri K-Pop dalam waktu cepat dapat bertumbuh dan hal ini pun membuat Pemerintah Korea Selatan mendukung pergerakan dari para agency K-Pop.
Pada akhir dekade 90-an saat terjadi krisis moneter, pemerintah melihat peluang jika industri K-Pop bisa menjadi solusi agar Korea bisa keluar dari kondisi krisis moneter. Tiga agency K-Pop raksasa di Korea seperti SM Entertaiment, YG Entertaiment dan JYP Entertaiment pun mengambil peran penting dalam perkembangan industri K-Pop di Korea Selatan.
Apa Pain Point dari Industri K-Pop Pada Awalnya?
Industri K-Pop tidak mendapatkan jalan kesuksesan secara instan. Ada banyak kendala yang mereka hadapi ketika melakukan branding K-Pop. Pada akhir 1980-an dan awal 1990-an ketika industri K-Pop baru terbentuk, ada masalah sensor media di Korea Selatan. Hal ini menyulitkan artis K-Pop untuk mendapatkan exposure dan mempromosikan musik mereka. Industri K-Pop juga menghadapi tantangan keuangan pada mulanya.
Baru pada akhir 1990-an, selama krisis moneter global, pemerintah Korea Selatan melihat potensi pop culture-nya untuk membantu mereka membalikkan situasi keuangan negara dan mulai secara aktif mempromosikan budaya populer Korea Selatan sebagai solusi untuk menghadapi krisis moneter.
Bagaimana K-Pop Bisa Mendistrupsi Industri Musik Dunia?
Terlepas dari support pemerintah yang kuat dalam mempromosikan K-Pop atau marketing K-Pop, ada banyak keunikan yang bisa ditemukan dari musik K-Pop. Secara komposisi musik, K-Pop mengkombinasikan sound modern barat dan beberapa sound khas Amerika-Afrika seperti hip-hop, R&B, jazz, black pop, soul, funk, techno, disco, house and afrobeats dengan style ala Korea.
Keunikan lain yang bisa ditemukan dari K-Pop tentu saja melalui dance move yang sangat energik. Konsistensi dan koreografi yang berkelas membuat K-Pop begitu menjual dan mampu mendistrupsi pasar musik dunia.
Sistem Kerja Industri K-Pop
Industri K-Pop memiliki sistem kerja yang unik dan berbeda dengan banyak industri musik di negara lain. Dalam industri K-Pop satu perusahaan menyediakan semua layanan kepada seorang artis. Hal ini termasuk semua aspek yang berkaitan dengan artis seperti label rekaman, konser, konten, manajemen dan administrasi. Jadi bisa dibilang semua aspek kehidupan talent akan diatur oleh agency yang menaungi mereka.
Penyanyi dibina dengan berbagai cara dan mereka menjalani pelatihan intensif dalam menyanyi, menari hingga berbagai ketrampilan lainnya. Masa pelatihan dapat berlangsung selama beberapa tahun di mana para peserta pelatihan di evaluasi dan dipilih untuk debut beberapa grup K-Pop.
Branding yang Dikembangkan Oleh Industri K-Pop
Grub K-Pop dikenal memiliki sistem branding yang komprehensif dan menyeluruh dalam memasarkan talent-talent-nya. Setiap grub K-Pop memiliki nama, situs web, logo, warna resmi, light stick dan fandom. Semua poin ini direncanakan dengan penuh perhitungan bahkan sebelum grup tersebut menjalani debutnya. Hal ini yang menjadi keunikan dari K-Pop dalam menjalani branding-nya. Dan poin-poin tersebut pun tidak dapat ditemui di industri sekelas Amerika.
Grup K-Pop memiliki official concert atau konser resmi mereka sendiri yang merupakan poin penting dalam strategi pemasaran mereka. Grup K-Pop memiliki perpaduan unik antara pengaruh Barat dan Korea yang telah membantu mereka menarik audiens global.
Hal Apa yang Bisa di Contoh dari Industri K-Pop untuk Bisnismu?
Dalam menjalani branding-nya, K-Pop bisa menjadi rujukan karena ada banyak hal yang bisa kita pelajari terkait cara branding bisnis dari industri K-Pop. Keunikan bisnis menjadi salah satu faktor paling penting dalam melakukan branding.
Perencanaan yang matang dan terorganisir juga perlu untuk dipikirkan. Pun dengan penentuan target market dan potensial market yang akan dituju. Hal-hal tersebut tentunya akan membantu meningkatkan citra dan branding dari bisnismu.
Pentingnya Branding untuk Bisnismu!
Branding adalah satu hal yang penting untuk membangun citra bisnis. Banyak bisnis yang gagal bertahan hanya karena kurangnya branding dan tenggelam karena datangnya para pesaing baru dengan branding yang lebih bagus.
Jadi, memang branding adalah hal yang perlu untuk ditekankan pada kelangsungan satu bisnis. Meskipun branding terkesan sederhana karena hanya tentang mengkomunikasikan citra dan keunggulan tapi pada praktiknya tidak semudah itu, lho!
Ada banyak hal yang harus kamu rencanakan terkait perencanaan konten, pembuatan konten, visual, komunikasi dan masih banyak lagi. Tapi jangan khawatir, jika kamu kesulitan melakukan handling content sebagai kebutuhan branding, yuk percayakan aja urusan perkontenanmu ke Benefeeds.Id. Benefeeds adalah digital agency yang berlokasi di Surabaya dan melayani end to end digital marketing mulai dari perencanaan konten hingga boosting ads. Yuk, langsung klik di sini dan konsultasikan perihal branding dan perencanaan kontenmu ke kita, ya. Cause Benefeeds is your creative partner!